Setiap manusia yang normal pastilah akan merasakan yang namanya hidup berumah tangga, segala sesuatu haruslah dipersiapkan kususnya masalah kedewasaaan berfikir dan tujuan hidup berumah tangga hanya untuk masa depan keluarga yang lebih baik.
banyak pasangan remaja yang menikah tanpa memikirkan hal-hal yang penting untuk dipersiapkan, yang paling penting adalah bekal ekonomi atau pekerjaan sebagai sumber kehidupan dalam keluarga , karena di zaman sekarang banyak keluarga muda ,hancur hanya karena materi, kalau dahulu cukup modal cinta sudah cukup karena orang dulu nikah muda sudah menjadi hal biasa karena masalah rizki sudah ditentukan,
hidup satu atap dengan mertua ada kekurangan dan ada kelebihan, kecuali jika mertua yang ikut kita itu beda lagi.
kekeurangan hidup seatap dengan mertua
- kurang terlatihnya jiwa mandiri dalam keluarga, karena ada sebagian hal yang di sokong oleh mertua
- hidup serba gak enak karena kurang leluasa dalam mengatur kehidupan keluarga kita, apalagi jika mertua terlalu ikut dalam urusan rumah tangga
- membuat hubungan keluarga sekandung kita kurang harmonis, karena biasanya ketika kita tinggal dengan mertua ada saudara sekandung atau saudara dari jalur kita datang kita kadang kebingungan apalagi jika harus menginap bersama kita
- bila kita berwira swasta ,kita menerima tamu , kita juga kurang leluasa ,apa lagi kalau mertua sukanya ingin tahu apa yang kita bicarakan, membuat masa depan usaha kita terganggu, kecuali kalau mertua kita rumahnya besar, dan kita mempunyai tempat atau ruang tamu sendiri untuk tamu tamu kita
- banyak benturan-benturan yang akan terjadi , kadang hal itu dapat menyebabkan perkawinan kita menjadi tidak harmonis.
- kadang potensi kita tidak terlihat, atau hasil jerik payah kita kadang diremehkan orang ,apabila orang tua kita dalam taraf kehidupannya mampu, orang melihat apa yang kita miliki dan kita gunakan seolah hasil pemberian dari mertua kita.
- kadang anak kita menjadi bandel ,karena banyak dimanjakan oleh nenek atau kakeknya, sehingga figur orang tua kadang terwakili oleh mertua kita.
- kebanyakan orang yang tinggal dengan mertua lebih banyak mengeluh dan kecewa dibanding yang bahagia dan bisa menikmatinya.
- terganggunya proses pembentukan keluarga mandiri yang harmonis dan pencapaian masa depan keluarga yang sejahtera
- kita akan sulit medeteksi kalau anak dari mertua kita atau pasangan hidup kita , bermasalah atau selingkuh, karena sebagian besar orang tua akan melindungi dan mebela anak kandungnya, walaupun ada juga yang lebih dicintai menantunya tapi itu sanagat sedikit sekali, apalagi kalau mantan pasangan kita sudah dekat sekali dengan keluargannya, kemungkinan bila kita pergi dan mantan pasangan kita datang berkunjung kerumah , kita pun akan tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi , karena satu keluarga yang ada dalam rumah sudah pastilah akan menyembunikan itu dari kita.
- bagi seorang perempuan yang ikut mertua , biasanya banyak permasalahan yang tibul dengan ibu dari suami kita, ini dan itu salah bila mertua sudah tidak cocok dan itu sangat tidak nyaman.
- kadang bila kehidupan kita lebih baik dari saudara kita , akan menyebabkan keirian dan kecurigaan mengenai faktor materi yang kita dapatkan.
kelebihan hidup bersama mertua
- dalam hal ekonomi banyak terbantu, misalnya hal makanan sehari hari, listrik , air , yang pasti kita akan terbebas dari beberapa faktor kewajiban kita , sehingga kita bisa menabung, kecuali kalau mertua kita modelnya itung-itungan
- kita tidak perlu membeli perabotan-perabotan rumah karena tentu saja disitu sudah ada,
- kita bisa menggunakan fasilitas mertua, kalau itu ada
mertua yang takut akan hidup sendiri dan takut kelak dihari tua tidak ada yang mengurus , biasanya memilih untuk mengajak anaknya untuk tinggal serumah. biasanya itu terjadi pada anak yang terakhir..
beda halnya bila orang tua modern dan berfikir panjang untuk masa depan anak , mereka lebih memilih hidup sendiri dan tidak mau merepotkan anak, dan mereka rata-rata mempersiapkan anak untuk matang menyosngsong masa depan dan hidup mandiri.
pilihan hidup hanya kita yang mengendalikan, masa depan ditangan kita sendiri jangan sampai meyesal dikemudian hari.
0 komentar:
Post a Comment
komentarlah yang bijak dan membangun
Bila mengambil artikel , tautkan link http://kompalkampul.com