BERHUBUNGAN PADA SAAT IBU HAMIL APAKAH BERBAHAYA?

kebanyakan wanita tentu saja bertanya tanya apakah hubungan pada waktu hami aman untuk dan diperbolehkan,
hal itu biasanya menjadi pertanyaan bagi sebagian besar ibu muda yang belum pernah mengalami kehamilan.

memang ada beberapa orang yang tidak diperbolehkan berhubungan disaat hamil, tentu saja hal itu ada sebab yang membuatnya hubungan badan dilarang,
biasanya hal itu ada hubungannya dengan kondisi kehamilan dan ibu yang mengandung. untuk itu konsultasikan pada dokter anda apakah kondisi badan dan janin boleh untuk melakukan hubungan , dan tentu saja jangan malu dan ragu untuk bertanya
hal itu bukan masalah yang tabu karena sudah umum bagi setiap manusia.

hal hal mengapa tidak diperbolehkan hubungan pasutri disaat hamil

1.  pernah terjadi pendaraahan pada waktu hamil, karena hal itu dapat menyebabkan janin lahir prematur
2. plasenta terlalu rentan atau tipis , bila itu terjadi bisa menyebabkan pecahnya plasenta dan itu sangat membahayakan janin
3. sang ibu meiliki riwayat kekugurun yang rentan atau tinggi dan hubungan pasutripun harus ditunda karena bisa menyebabkan keguguran
4. servik  pada wanita tidak dalam kondisi baik atau normal  ,  sehingga liang leher rahim tidak tertutup rapat sehingga dikawatirkan bila berhubungan akan menyebabkan gangguan pada janin
5. bila kondisi pasangan anda mungkin memiliki penyakit kelamin menular dan itu akan berakaibat pada ibu dan janin

banyak yang kawatir untuk berhubungan pada saat hamil, namun jika itu dilakukan dengan kewajaran dan tidak terlalu dipaksakan dan tidak dilakukan seperti pada saat tidak hamil, dan tentu saja dengan posisi yang aman  , dan tidak dilakukan dengan cara yang liar dengan berbagai posisi
atau dilakukan dengan nafsu yang besar , atau dengan lakilaki diatas menindih tubuh sang ibu , itu dapat menyebakab  janin tergencet, atau mungikn  alat kelamin terlalu besar danb ibu dengan tubuh yang kecil , dan memasukkannya terlalu dalam itu juga sangat beresiko , atur posisi dan cara dengan insting dan pemikiran yang baik untuk pasangan dan kita.hubngungan badan yang wajar dan penuh kehati hatian tentu saja diperbolehkan karena hal itu sangat manusiawi.

apakah orgasme akan mempengaruhi kehamilan dan menyebakan kontraksi dan berakibat pada awal persalinan
tentu saja hal itu tidaklah benar, selama kondisi kehamilan dalam keadaan normal tentu saja tidak masalah,


apakah ada pengaruh terhadap janin karena menyebabkan goncangan.
tentu saja tidak , selama tidak dengancara yang kasar dan dengan teknik dan tenaga yang lembut dan santai, apa yang dilakukan kedua orang tua sang janinpun tidak akan merasakan efek dari itu semua

 apakah posisi yang aman untuk berhubungan saat ibu hamil

posisi yang umum digunakan antara lain

1. posisi menyamping , sang ibu tidur dalam posisi miring dan pasangan anda mengambil langkah dari belakang dengan cara tidur memelekuk dari belakang.
2. dengan posisi sang ibu berada di atas, dengan mengambil poisisi awal memasukkan nya  sang ibu condong ke depan , sehingga dapat menghasilkan posisi yang baik untuk kedua pasangan